Mengenal Mode Data, Perintah Masukan dan Keluaran
Pengenalan Algoritma:
Algoritma yaitu langkah-langkah yang dinyatakan dengan jelas dan tidak rancu untuk memecahkan suatu masalah dalam rentang waktu tertentu.
Karakter/syarat Algoritma:
~Algoritma harus tidak ambigu
~Harus Tepat (Precise)
~Harus Pasti (Definite)
~Harus berhingga (Finite)
Algoritma sebagai langkah-langkah pemecahan masalah:
1. Uraian Deskrptif
Yaitu menggunakan bahasa yang biasa digunakan sehari-hari
2. Pseudocode
Algoritma dituliskan dalam bentuk kode-kode yang disepakati dan mempunyai arti tertentu.
3. Bagan air (flow chart)
Langkah-langkah Praktikum:
1. Membuka software Turbo C++
2. Klik File dan klik New
3. Membuat Program sederhana
4. Cek Status Kebenaran Program dengan Alt+F9
Contoh 1:
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main() {
clrscr();
cout<< “Hai! Selamat Belajar C++”;
}
Contoh 2 :
#include <iostream.h>
#include<stdio.h>
#include <conio.h>
void main() {
Int a, b, c ;
Cout<< “Masukkan Nilai a” ;
Cin>> a ;
Cout<< “Masukkan nilai b” ;
Cin>> b ;
C = a+b ;
Cout<< “C : “<<C;
Getch();
}
MENGENAL MODE DATA,PERINTAH MASUKAN DAN KELUARAN:
1. Mengenal tipe data
Tipe data yaitu untuk mendefinisikan obyek data yang akan dimanupulasikan dalam sebuah program. Tipe data dasar C++ adalah:
~ Char: Tipe data untuk membuat angka dan huruf dan hanya bisa menampung 1 tipe data(variabel).
1 byte, -128 s.d 127
~Int: Tipe data untuk angka bilangan bulat
2 byte, -32768 s.d 32767
~Short: Tipe data untuk angka bilangan bulat
2 byte, -32768 s.d 32767
~Long: Tipe data untuk angka bilangan bulat yang kapasitas nya lebih besar.
4 byte,-2,147,435,648 s.d 2,147,435,647
~Float: Tipe data untuk pecahan
4 byte, 3.4 x 10-38 s.d 3.4 x 10 + 38
~ Double: Tipe data untuk pecahan (kapasitas memori dan nilai lebih besar)
8 byte, 1.7 x 10-308 s.d 1.7 x 10 + 308
~Long Doule: Tipe data untuk pecahan (kapasitas memori dan nilai lebih besar)
10 byte, 3.4 x 10-4932 s.d 1.1 x 10+4932
2.Variabel dan Konstanta
`~Variabel adalah tempat untuk menampung data.
Contoh:
Int jumlah
Float total_harga
~Konstanta adalah suatu nilai yang sifatnya tetap.
Contoh:
Const float pi= 3.14
3.Perintah Keluaran
1.Printf()
Fungsi printf() merupakan fungsi keluaran yang paling umum digunakan untuk menampilkan informasi ke layar.
2.Puts()
Perintah puts() sebenarnya sama dengan printf(),yaitu digunakan untuk mencetak string ke layar, puts berasal dari kata PUT STRING.
3.Putchart()
Perintah putchart() digunakakn untuk menampilkan sebuah karakter ke layar.
4.Cout()
Fungsi cout() merupakan sebuah obyek di dalam C++ yang digunakan untuk menampilkan suatu data ke layar. Untuk menggunakan fungsi cout(),file header iostream.h harus disertakan.
D.Perintah masukan
Perintah standar input yang disediakan,di antaranya:
1. Scanf()
Fungsi scanf() digunakan untuk memasukkan berbagai jenis data.
2. Gets()
Fungsi gets() digunakan untuk memasukkan data string.
3. Cin()
Fungsi Cin() merupakan objek di dalam C++ yang digunakan untuk memasukkan suatu data.
4. Getch()
Fungsi getch() digunakan untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang dimasukkan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol Enter dam karakter yang dimasukkan tidak akan ditampilkan di layar.
5. Getche()
Fungsi getche() digunakan untuk membaca sebuah karakter dengan sifat karakter yang digunakan tidak perlu diakhiri dengan menekan tombol Enter dan karakter yang dimasukkan akan ditampilkan pada layar.
Tugas Praktikum
1. Input
Int a = 19;
Char b = ‘s’ ;
Float c = 7.50, d = 243.21 ;
Const float Pi=3.14
Printf(% c merupakan abjad yang ke-%d\n “b,a) ;
Printf (“Bilangan c = %4.if\n “c) ;
Printf(“Nilai Pi=%\n”,Pi;
}
Output
S merupakan abjad yang ke-19
Bilangan c = 750
Bilangan d = 243.21
Nilai Pi=3.14
2. Input
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
Void main() {
Char a[4] = “ATB” ;
Puts(“Saya kuliah di”) ;
Puts(a) ;
}
Output
Saya kuliah di ATB
3. Input
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
Void main() {
Putchar(‘A’) ;
Putchar (‘T’) ;
Putchar(‘B’) ;
}
Output
ATB
4. Input
#include <stdio.h>
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
Void main() {
Float a, b, c
a = 7.5 ;
b = 8.4 ;
c = 0 ;
cout <<“Masukkan Nilai A = “<<a<<endl ;
cout<< “Masukkan Nilai B = “<<b<<endl ;
c = a + b ;
cout<<“Nilai C adalah = “ <<C ;
getch() ;
}
Output
Nilai a = 7.5
Nilai b = 8.4
Nilai c = 7.5 + 8.4 = 15.9
5. INPUT
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
Int a, b, c = 0;
Printf(“masukkan nilai A = “);
Scanf(“&d”, &a);
Printf(“masukkan nilai B = “);
Scanf(“&d”, &b);
C = a + b;
Printf(“hasil penjumlahan = %d”, c);
}
OUTPUT
nilai A=
nilai B=
nilai C=nilai a + nilai b
6 INPUT
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
Char nm1[20];
Char nm2[20];
puts(“masukkan nama ke-1 = “);
gets(nm1);
printf(“masukkan nama ke-2 = “);
scanf(“%s”, &nm2);
printf(“\n\n”);
puts(“senang berkenalan dengan anda”);
puts(nm1);
printf(“senang berkenalan dengan anda %s”, nm2);
}
OUTPUT
masukkan nama ke-1 (misalnya :ani)
masukkan nama ke-1 (misalnya :tina)
senang berkenalan dengan anda ani
senang berkenalan dengan anda tina
7.INPUT
#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
float a,b,c;
a = 7.5;
b = 8.4;
c = 0;
cout<<”masukkan nilai A = “;
cin>>a;
cout<<”masukkan nilai B = “;
cin>>b;
c = a + b;
cout<<”nilai c adalah = "<<c;
}
OUTPUT
masukkan nilai a= 7.5
masukkan nialai b=8.4
nilai c adalah= 15.9
8.INPUT
:#include<stdio.h>
#include<conio.h>
void main()
{
char kar, tar;
printf(“Masukkan karakter kar = “);
kar = getch ( );
printf(“\nTadi anda memasukkan kar %c”, kar);
printf(“\nMasukkan karakter tar = “);
tar = getche ( );
printf(“\nTadi anda memasukkan kar %c”, tar);
getch ( );
}
OUTPUT
masukkan karakter kar : (misalnya a)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar